Golongan Muhammadiyah yang budiman, pada kesempatan ini kalian akan mempelajari materi tentang Kepribadian Muhammadiyah Sebagai calon penerus, pelangsung dan penyempurna Persyarikatan Muhammadiyah maka sudah seharusnya kalian memahami tentang Kepribadian Muhammadiyah.
Pengertian Kepribadian Muhammadiyah
Kepribadian adalah sesuatu yang penting pada diri seseorang. Bahkan kita bisa kagum dengan seseorang karena ia memiliki kepribadian yang baik.
Begitu besar pengaruh kepribadian bagi diri seseorang sehingga ada sebagian kalangan yang telah berhasil mencapai prestasi bukan karena kecerdasan akal semata, melainkan karena memiliki kepribadian atau karakter yang baik.
Selain berfungsi sebagai identitas seseorang, kepribadian juga berlaku untuk lembaga atau organisasi, seperti halnya dengan Muhammadiyah. Oleh sebab itu, untuk lebih memantapkan warga Muhammadiyah dalam menjalankan misinya, perlu pemahaman yang mendalam terhadap makna dari kepribadian Muhammadiyah. Hal ini dipandang perlu agar segala perilaku yang dilakukan para pemimpin dan anggotanya mencerminkan wajah Muhammadiyah yang sesungguhnya.
Kepribadian Muhammadiyah adalah salah satu dari beberapa rumusan resmi dan doktrin ideologi persyarikatan Muhammadiyah yang disyahkan oleh Muktamar Muhammadiyah Ke-35 yang diselenggarakan di Jakarta pada tahun 1962. Muktamar ini sering disebut dengan Muktamar Setengah Abad Muhammadiyah Kepribadian Muhammadiyah merupakan rumusan resmi yang menggambarkan tentang hakikat Muhammadiyah. Bagi Muhammadiyah, kehadiran Kepribadian Muhammadiyah ini dimaksudkan sebagai pedoman amal usaha dan perjuangan Muhammadiyah serta sifat-sifat yang dimiliki Muhammadiyah. Oleh sebab itu, fungsi dari Kepribadian Muhammadiyah ini adalah sebagai landasan, pedoman dan pegangan bagi gerak Muhammadiyah menuju cita-cita terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar benarnya
Kepribadian Muhammadiyah" adalah kepribadian dengan tolak ukur keteladanan Muhammad Rasulullah SAW. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam Q.s. al-Ahzab ayat 21: "Sesungguhnya Rasul Allah itu menjadi ikutan (teladan) yang baik untuk kamu, bagi orang yang mengharapkan menemui ridha Allah dan hari kemudian, dan yang mengingati Allah sebanyak-banyaknya".
Istilah "kepribadian" dalam bahasa asing (Inggris) adalah performance, yaitu kesan-kesan yang terpencar dari keadaan seseorang yang membuat orang lain menjadi hormat, respek dan kagum.
Sedangkan, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kepribadian adalah sifat hakiki yang tercermin pada sikap seseorang atau suatu bangsa yang membedakannya dari orang atau bangsa lain. Berdasarkan pengertian tersebut maka Kepribadian Muhammadiyah adalah sifat hakiki yang terdapat dalam diri persyarikatan dan hal itu menjadi pembeda dengan organisasi lain.
Post a Comment
Post a Comment